Pada umumnya (default) Linux akan menyimpan file kernel lama apabila system telah melakukan install kernel yang baru. Hal ini tentunya akan menggunakan space pada partisi boot (apabila partisi tersendiri).
Berikut langkah-langkah untuk menghapus kernel lama yang sudah tidak digunakan lagi yang telah dicoba diimpelemtasikan pada OS Centos dan Cloudlinux:
Memastikan jumlah file kernel yang ada dengan menjalankan perintah:
# rpm -qa kernel
hasilnya kurang lebih seperti dibawah ini:
[root@server ~]# rpm -qa kernel kernel-2.6.32-673.26.1.lve1.4.15.el6.x86_64 kernel-2.6.32-773.26.1.lve1.4.35.el6.x86_64 kernel-2.6.32-673.26.1.lve1.4.25.el6.x86_64 kernel-2.6.32-673.8.1.lve1.4.3.1.el6.x86_64 kernel-2.6.32-773.26.1.lve1.4.43.el6.x86_64
Jalankan perintah dibawah ini:
# yum install yum-utils # package-cleanup --oldkernels --count=3
Angka 3 diatas artinya kita akan menghapus 2 file kernel lama sehingga nantinya akan tersedia 3 file kernel yakni 1 kernel aktif (running) dan 2 kernel lama.
Hasil dari proses diatas adalah sebagai berikut:
[root@server ~]# rpm -qa kernel kernel-2.6.32-773.26.1.lve1.4.35.el6.x86_64 kernel-2.6.32-673.26.1.lve1.4.25.el6.x86_64 kernel-2.6.32-773.26.1.lve1.4.43.el6.x86_64
Kini hanya tersisa 3 file kernel saja dan space partisi boot kembali leluasa.
Tips lain untuk tetap menjaga jumlah file kernel tetap 3 atau dengan jumlah lainnya bisa dengan melakukan edit file /etc/yum.conf dengan merubah angka 5 pada opsi “installonly_limit=5” menjadi angka 3
Selamat mencoba